Sabtu, 16 September 2017

Cerita Sex Pramugari Hamil ingin threesome



Cerita Sex Pramugari  Hamil ingin threesome Awal 1990, saya kuliah di Kampus Nagri di Surabaya. Saya miliki pacar bernama Awal yang umurnya tiga th. di bawah saya. Kami pacaran lumayan lama, sekitaran 4 th.. Bodinya seksi, cantik serta pandai. Selalu jelas banyak rekan yang cemburu, soalnya saya saat itu gondrong, kumel serta metal. Maklum gitaris band rock amatiran. Meskipun demikian, rata-rata rekan se-band saya saat ini telah top serta seringkali tampak di TV. Sebutin saja 3 group musik asal Surabaya, bukannya sombong, 10 th. lantas mereka penah ngeband dengan saya. Awal putus mulai sejak saya kembali pada Jakarta (1994) serta bekerja di bank swasta. Saya sendiri pada akhirnya bisa pengganti Awal, serta telah menikah mulai sejak 1999 kemarin. 

Cerita Sex Pramugari  Hamil ingin threesome

Tidak diduga, Juli 2001 saya berjumpa dengannya. Nyatanya ia telah menikah dengan rekan band saya. Saya akan tidak mengatakan nama band-nya, yang pasti mereka saat ini nomor satu serta baru konser dengan group Inggris di Senayan. Kami juga mengobrol dengan (sama suaminya juga) serta menceritakan masa kemarin. Mereka tinggal di Bekasi, tengah saya di lokasi Jakarta Selatan. Periode Agustus-September, band mereka tour keliling Indonesia. Saat itu Awal tengah hamil 5 bulan serta ia tidak ingin tinggal sendirian, ia bermalam di markas band, yang jaraknya cuma 5 km dari tempat tinggal saya, sudah pasti terdapat banyak kru band yang temaninya. 


Saya juga rajin datang, bukannya ngelaba, namun asik bercakap mengenai band serta alat musik dengan krunya. Awal terkadang ikut-ikutan, namun seringkali di kamar nonton VCD. Peristiwanya satu minggu lalu. Krunya sangat terpaksa menyusul band ke Palu (Sulawesi), sebab panitia disana ‘bloon’ tidak tahu mengeset alat plus panggung. Karna sendirian sekali lagi, saya mengajak Awal bermalam dirumah. Toh istri saya telah kenal dengannya serta suaminya. Oh ya, istri saya tidak paham bila Awal itu bekas saya. 


Saat itu Rabu malam. Istri saya mulai sejak pagi ke tempat tinggal orangtuanya, sebab ayahnya sakit (walau sebenarnya cuma kangen) serta baru pulang Kamis siang. Saya serta Awal juga mengobrol sekali lagi sembari nonton VIP yang diputar di AXN. “Kamu masih tetap seneng cewek yang toketnya segede Pamela Anderson..? ” bertanya Awal iseng. “Seneng sich, asal kenceng. Hanya bila kegedean jadi ngeri.., ” jawab saya cuek sembari menyalakan laptop. “Eh tuturnya banyak website porno Indonesia ya..? Bukain dong..! ” katanya mendadak. “Entar bila kepingin bagaimana..? Banyak setan lewat lo.., ” jawab saya. “Udah deh.., bukain dahulu..! ” 


Saya ketahui Awal dahulu termasuk juga yang miliki nafsu besar dalam seks. Zaman pacaran, kami rajin melihat BF dengan agar menaikkan pengetahuan. Saya juga membukakan website bluefame. com, serta saya membiarkan dia membaca sendiri. 1/2 jam lalu rautnya telah beralih merah padam. “Emang bener ada cerita asli kaya gini..? ” bertanya Awal. “Lu ingin buat narasi..? ” tantang saya. “Gua tidak dapat ngarang, ” lanjutnya sembari tangannya menggaruk-garuk selangkangan. Janganlah ngeres dahulu, pacar gunakan long dress ibu-ibu hamil. Dia menggaruk karna memanglah gatal. Sedikit bicara, saya segera duduk di sampingnya, serta pura-pura membaca dengan sembari tempelkan ke pipinya. 


“Andi, gua dapat horny nih. Tolongin, ya.. namun janji lo janganlah katakan siapapun juga.. ”Jawabannya cuma satu, “Beres.. ”Saya juga menyeka pahanya sembari mencium pipinya. Eh, dia jadi kasih bibir serta melumat lidah saya. Wah, masih tetap galak juga nih anak. “Ndi, si Roni (suaminya) telah 3 bulan tidak ingin main. Walau sebenarnya lu tahu sendiri, orang hamil kan nafsunya gede, ” kata Awal sembari menggosok-gosok celana pendek saya.


Biarpun hamil, body Dini masih cihuy. Kulitnya seputih salju dan susunya lumayan kencang, tidak terlalu besar. Kami pun berpagutan sambil mencopot baju masing-masing.“Ndi, jangan kaget, ya..” bilang Dini pelan sambil melolosi longdresnya.Ternyata ia tidak memakai celana dalam.“Soalnya dari tadi aku udah 5 kali pipis (katanya sih bawaan orang hamil) jadi males pakai. Lagian, lu kan nggak nafsu ama ibu hamil.” jawabannya kali ini salah.


Melihat pemandangan itu sangat menggiurkan. Bayangkan, perutnya membuncit dan bulu kemaluannya bertaburan lebat. Padahal dulu saya paling tidak mau kalau melihat cewek gendut, apalagi berbulu lebat. Ternyata seksi sekali.“Ndi, gua susah posisi macem-macem. Standar aja ya..,”Saya berdiri dan ia duduk di karpet sambil menghisap batang kemaluan saya.“Gila nih barang. Ditinggal 9 tahun malah tambah gede,” katanya diiringi suara slurp.., slurp.Saya tidak dapat menjawab, hanya merem melek keenakan. Dari belasan cewek yang pernah saya tiduri, Dini adalah ‘the best sucker’. Hisapannya lebih kencang dari vacuum cleaner.


Sepuluh menit kemudian giliran saya menyapu. Bulu kemaluannya yang lebat dan tebal ternyata membuat batang kejantanan saya semakin tegang. Posisi saya yang jongkok mendapat pemandangan baru, hutan lebat dengan perbukitan plus gunung kembar. Perutnya yang hamil 5 bulan ternyata membuat sensasi tambahan. Lidah saya pun menerobos bibir vaginanya dan mengenai bagian dalam.“Aduuh.., itilku kena, terus, jangan ditarik..!” kata Dini sambil tangannya menjambak rambut saya.Hanya lima menit kemudian ia berteriak, “Ndi.., mau keluar nih. Telan ya..!”Saya jilat cairan yang membasahi vaginanya.“Gilaa, enak bener. Nyesel nih gua putusin elu,” teriak Dini sambil bersandar di sofa.“Tunggu setengah jam, ya.. Ndi. Entar gantian elu gua puasin.”


Kami pun kembali membaca 17tahun, com sambil ngemil Pringles, makanan favorit kami zaman dulu.“Ndra, lagi dong, cepetan..! Entar istrilu dateng, berabe kan..?”Kami pindah ke ruang tamu. Kami dulu suka eksperimen di berbagai lokasi. Dapur, taman, loteng, bioskop dan lain-lain. Dini ternyata punya cara baru. Ia menari erotis diiringi lagu Samba Pati-nya Santana. Kemudian menarik kepala saya dan dipaksa menghisap payudaranya. Awalnya enak benar, lama-lama kok ada yang aneh. Tahunya, menetes ASI!“Gua kan hamil, ya.. keluar dong. Rasanya enak bener kalau keluar. Gua sering maen pakai alat pengisap ASI sambil onani,” kata Dini tanpa ditanya.


Ia kemudian mendorong wajah saya dan memencet putingnya hingga ASI menyemprot deras ke wajah saya. Persis seperti gambar di websites lactating. Kemudian ia tiduran dan batang kemaluan saya dijepit di antara payudaranya yang masih menetes susu. Waduh, sensasinya luar biasa. Lalu inilah yang ditunggu. batang kemaluan saya digenggam kencang dan seakan dipaksa masuk liang vaginanya.“Goyang, Ndi, yang keras kaya dulu..!”Ternyata vagina cewek hamil itu lebih kencang ketimbang biasa, batang kemaluan saya serasa dipijat.


Selama melakukan senggama, Dini masih mengarahkan putingnya ke wajah saya, hingga susunya menciprati mata. Hampir 20 menit kami bergulat di karpet ruang tamu.“Ndi, jangan berhenti. Lu tunggu semenit lagi, dan rasain ya..!”Saya kira dia mau keluar lagi. Tiba-tiba terasa penis saya basah. Dini kencing!“Ndi, jangan dicabut, please.. Gua baru sekarang nih kesampaian.”Ternyata Dini ingin bersenggama sambil kencing. Saya pernah baca di buku ‘rahasia memuaskan suami’ teknik ini. Memang hebat. Kalian pada cobain deh. Nafsu saya tidak tahan merasakan sensasi ini.


“Gua mau keluar Din. Di dalam apa dimana..?” tanya saya tersengal-sengal.“Di tetekku aja. Biar kulitnya halus dan kencang.”Saya cabut batang kemaluan saya dan sama tangannya langsung dijepit ke tengah payudaranya. Beberapa detik kemudian, muncrat lah sperma saya membanjiri gunung kembarnya. Bayangkan posisinya teman. Kaki saya hampir patah, sebab saya berjinjit (Dini kan perutnya hamil) jadi tidak bisa telentang di atasnya.


Saya kira permainan telah selesai. Tapi Dini punya sesi tambahan. Batang kemaluan saya yang belepotan peju ditambahkan ASI yang terus-terusan diperas, kemudian diletakkan di dalam tangannya dan diminum. Saya yang bengong langsung ditarik dan kami berciuman.“Biar adil. Gua minum peju, elu minum peju memiaw dan kita berdua dapat susu.”


Kami kembali ke ruang tengah nonton TV sambil makan Pringles. Rasa asinnya dapat mengusir ‘nek minum ASI dan sperma.“Roni tak suka gaya macem-macem. Mungkin ia kebanyakan main sama fans ceweknya, jadi bosan. Ya.. ini pembalasannya. Cuma, gua cinta Roni,” katanya kalem.Saya hanya tersenyum, sebab saya tahu persis fans cewek grup ini banyak sekali. Waktu main di Senayan kemarin, saya kecipratan satu cewek SMA yang body-nya aduhai. Mereka menginap di hotel H yang mewah di Senayan, jadi mudah sekali mengajak fans-nya. Lagian itu hanya fans, pikir saya manajernya.


“Elu masih sering nonton BF nggak? Ini gaya sering gua baca di majalah K dan buku lain. Pingin nyobain, tapi gua kan bukan cewek gampangan. Lagian udah kawin,” tukas Dini sambil mengelus batang kemaluan saya.“Din, bentar ya.. gua mau kencing nih..!” kata saya.“Eit.., ntar dulu. Kini giliran elu nyobain.”Ia kembali membuka vaginanya dan menarik batang penis saya.“Masukkin terus pipis di dalem..!” perintahnya.Saya pun menurut. Waduh rasanya lebih hebat daripada sperma muncrat.“Enak kan..?” lanjutnya ringan.


Kemudian kami mandi air panas bersama dan tidur. Hanya saja ia tidur di kamar depan, saya di kamar saya. Daripada ketahuan istri bisa perang kaya USA vs Afganistan. Dan sekali lagi dugaan saya salah. Esoknya istri saya datang sambil tersenyum.“Enak main ama Dini..?” tanyanya.Saya awalnya tidak mau mengaku. Baru kemudian istri saya bilang, “Itu emang rencana kita. Dini udah minta izin. Makanya aku nginep di rumah bokap. Aku sih oke aja, asal nanti kita bisa main bertiga.”Saya hanya terbengong.


Baru saya ingat, ternyata istri saya waktu nonton BF tahun lalu bilang ingin threesome. Apakah itu ceweknya dua atau cowoknya dua.